Parameter

MilikNilai
Penampilan dan propertiGas inert tidak berwarna, tidak berbau, dan sedikit asam pada suhu kamar; lebih berat dari udara; dapat dicairkan dan dipadatkan
nilai PHTidak ada data yang tersedia
Titik didih (℃)-78,5℃
Massa jenis uap relatif (udara = 1)1.53
Tekanan uap jenuh (kPa)1013,25 (-39℃)
Suhu kritis (℃)31℃
Temperatur pembakaran spontan (°C)Tak berarti
Suhu penyalaan (°C)Tak berarti
Batas atas ledakan [%(V/V)]Tak berarti
KelarutanLarut dalam air, hidrokarbon, dan pelarut organik lainnya
Titik lebur/titik beku (℃)-56,6℃
Kepadatan relatif (air = 1)1.56
Tekanan kritis (MPa)7.39
Titik nyala (°C)Tak berarti
Koefisien partisi N-oktanol/airTidak ada data yang tersedia
Suhu penguraian (°C)Tak berarti
Batas ledakan bawah [%(V/V)]Tak berarti
Sifat mudah terbakarTak berarti

Petunjuk Keselamatan

Ikhtisar darurat: Tidak ada gas, wadah silinder mudah mengalami tekanan berlebih di bawah panas, ada risiko ledakan. Cairan kriogenik dapat menyebabkan radang dingin.
Kebocoran gas, inhalasi berlebihan mudah menyebabkan sesak napas.
Kelas Bahaya GHS: Menurut seri Klasifikasi Kimia, Label Peringatan, dan Spesifikasi Peringatan, produknya adalah gas bertekanan - gas cair.
Kata peringatan: Peringatan
Informasi bahaya: Gas bertekanan, jika terkena panas dapat meledak.
Tindakan pencegahan:
Tindakan pencegahan: Jauhkan dari sumber panas, nyala api terbuka, dan permukaan yang panas. Dilarang merokok di tempat kerja.
Respons kecelakaan: potong sumber kebocoran, ventilasi yang wajar, percepat difusi.
Penyimpanan yang aman: Hindari sinar matahari dan simpan di tempat yang berventilasi baik. Pembuangan limbah: Produk ini atau wadahnya harus dibuang sesuai dengan peraturan setempat. Bahaya fisik dan kimia: tidak membakar gas, dan wadah silinder mudah mengalami tekanan berlebih saat dipanaskan, serta terdapat risiko ledakan. Cairan kriogenik dapat menyebabkan radang dingin. Menghirup konsentrasi tinggi dapat menyebabkan mati lemas.
Bahaya kesehatan: Menghirup berlebihan dalam waktu lama dapat menyebabkan koma, hilangnya refleks, pelebaran atau kontraksi pupil, inkontinensia, muntah, henti napas, syok, dan kematian. Radang dingin dapat terjadi ketika kulit atau mata terkena es kering atau karbon dioksida cair.
Bahaya lingkungan: Sejumlah besar emisi karbon dioksida ke atmosfer dapat merusak lapisan ozon bumi, sejumlah kecil emisi karbon dioksida dapat langsung dikeluarkan.